Suara.com - Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta Khoirudin mengungkapkan, perlu percepatan revisi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2015 tentang Pelestarian Kebudayaan Betawi.
Pasalnya, aturan tersebut sudah tidak relevan dengan perkembangan Jakarta. Demikian ditegaskan Khoirudin saat menghadiri Karang Taruna Kembangan Fest 2025 di Kawasan Puri CNI, Jakarta Barat, Minggu (24/8).
"Kita harus segera revisi agar sesuai situasi saat ini. Termasuk memasukkan amanat Undang-Undang Nomor 2 tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta," ujar Khoirudin.
Revisi Perda, jelas dia, akan memuat penguatan kelembagaan adat serta pengelolaan dana abadi kebudayaan. Hal itu penting agar Budaya Betawi mendapat perlindungan lebih kuat. Sekaligus ruang untuk terus berkembang.
Regulasi tersebut akan semakin menyadarkan masyarakat bahwa Budaya Betawi sangat penting sebagai aset kekayaan membangun Jakarta sebagai kota global. "Jakarta kalau berbudaya, ya Budaya Betawi," tegas dia.
Khoirudin menilai, keterlibatan warga sangat penting. Seperti budaya palang pintu, biasanya hadir dalam acara pernikahan. Kini, tampil di berbagai perayaan besar.
"Ini membuktikan Budaya Betawi masih hidup dan harus terus dijaga," kata Khoirudin.
Ia menegaskan, revisi Perda harus memberi ruang partisipasi warga Betawi dalam pembangunan Jakarta. "Kita ingin orang Betawi diberikan ruang untuk bisa sama-sama membangun kotanya sendiri," pungkas dia. ***
Baca Juga: Ragunan Buka Malam? DPRD DKI Ajukan Syarat Ketat!
Berita Terkait
-
Ragunan Buka Malam? DPRD DKI Ajukan Syarat Ketat!
-
Wacana Ragunan Buka Malam, DPRD Ultimatum Pramono Anung: Jangan Mimpi Naikkan Harga Tiket!
-
DPRD PSI Geram: Jakarta Macet Parah, Ekonomi Terancam! Sindir Gubernur yang Terlena Data
-
DPRD DKI Dorong Digitalisasi Pasar Tradisional, Transaksi Lebih Cepat, Aman, dan Efisien
-
DPRD DKI Jakarta Prioritaskan Revisi Perda Pelestarian Budaya Betawi
Terpopuler
- 7 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Usia 50 Tahun, Atasi Garis Penuaan
- Sosok Profesor Kampus Singapura yang Sebut Pendidikan Gibran Cuma Setara Kelas 1 SMA
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Geger Tower Pekerja Proyek IKN Ludes Terbakar: Bagaimana Kronologi dan Apa Pemicunya?
-
Janji Hanya Jabat Gubernur Jakarta Satu Periode, Pramono: Saya Sudah Terlalu Lama Jadi Pejabat
-
Ribuan Chef Turun Gunung ke Dapur MBG, Siap Ajarkan Cara Masak Higienis dan Profesional
-
Mendagri Pacu Daerah Perbanyak Penerbitan PBG Bagi MBR, Dukung Program 3 Juta Rumah
-
ASN Jangan Dicontoh! Sederet Aksi Flexing Sekretaris Petojo Selatan Febriwaldi Berujung Pencopotan
-
Hotman Paris Bongkar 'Blunder' Fatal Kejagung: Audit BPKP Buktikan Tak Ada Kerugian Negara
-
Menko Pratikno Curhat Sakit Sinus yang Menyerangnya: Kisah Pribadi di Balik Inovasi Kesehatan
-
Racun dari Dalam Tanah: Tambang Emas yang Mengancam Masa Depan Sangihe
-
Imingi Uang dan Jajanan, Kakek di Cakung Cabuli Remaja 16 Tahun Berkali-kali Hingga Hamil
-
Bukan Silaturahmi Biasa, Eks BIN Duga Tujuan Jokowi Temui Prabowo untuk Menagih Utang Politik