Dia juga menyindir para wartawan yang sering menyudutkan Sri Mulyani dengan julukan agen neolib. Menurutnya wartawan tidak menyadari bahwa pena yang mereka gunakan itu disubsidi negara. "Mana ada negeri neolib di mana ballpoint disubsidi negara," ujar dia.
Apalagi kata Rocky, daftar undangan dalam forum itu ada aktivis ada jurnalis ada cendekiawan ada feminis dan semuanya sebetulnya punya pandangan yang relatif kiri.
"Jadi jelas ini bukan Munas neolib juga bukan semacam apa zikir bersama Sri Mulyani. Enggak. ini adalah forum akademis forum untuk menandingi skandal dua laki-laki tadi, laki-laki yang satu berbadan besar bernyali kecil laki-laki yang lain berbadan kecil bernyali liar," paparnya.
Tapi yang jelas, ujar Rocky, ini bukan forum perpisahan dengan Sri Mulyani jadi tidak boleh ada sedu sedan tangis dan duka. Menurutnya forum ini bukan untuk melepas pergi Sri Mulyani tapi untuk memastikan ia kembali.
"Whythis is a country of opportunities but being managed by the opportunist. jadi kita tahu bahwa kita ingin ada semacam alternatif untuk mengucapkan demokrasi untuk mengucapkan keadilan dan demi itu kita menyelenggarakan forum ini," ujarnya.
Rocky lalu mengutip pepatah "Kebun bunga bisa dibakar oleh para perompak tapi tidak ada seorang pun yang bisa menunda tibanya musim semi".
"Dan kita ingin agar supaya kalau Sri Mulyani kembali ada musim semi untuk dia. You are our beautiful blessing, terima kasih," ujar Rocky menutup pidatonya memuji Sri Mulyani.
Berita Terkait
-
Najwa Shihab Tak Terlalu Kaget, Sri Mulyani Berkali-Kali Ingin Mundur Tapi Akhirnya Dicap Reshuffle?
-
Beda Klarifikasi Menkeu Purbaya dan Yudo Sadewa sol Postingan Sri Mulyani Agen CIA
-
Gaya Koboi Dinilai Bisa Ganggu Pasar, Menkeu Baru Purbaya Diminta Tiru Sri Mulyani: Banyakin Kerja!
-
Sri Mulyani Sudah Lama Guyon soal Mundur dari Kemenkeu dengan Ferry Irwandi: Mau Gantikan Saya?
-
Jovial da Lopez Sebut Sri Mulyani Sering Ambil Keputusan Sulit Demi Target Prabowo
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina