- Rumah yang akan dieksekusi dijaga oleh ormas GRIB sebanyak 200 orang.
- Sempat terjadi negosiasi alot antara petugas dengan pihak ormas. Namun ketegangan bisa mereda usai terjadi negosiasi.
- Saat itu hadir juga kedua pihak yang sedang berperkara, juru sita dari PN Jaksel, dan Anggota dari Polres Metro Jaksel.
Suara.com - Ketegangan sempat menyelimuti proses eksekusi rumah lelang di Jalan Sangrilla II, Petukangan Selatan, Jakarta Selatan, Kamis (25/10/2025) kemarin.
Pasalnya, rumah yang akan dieksekusi dijaga oleh ormas GRIB sebanyak 200 orang. Petugas yang hadir saat itu untuk mengamankan lokasi sekitar 150 personel.
Sempat terjadi negosiasi alot antara petugas dengan pihak ormas. Namun ketegangan bisa mereda usai terjadi negosiasi.
“Awal yang akan dilaksanakan eksekusi dengan jumlah perkuatan personel 150 karena ada pengerahan masa dari GRIB lebih kurang 200 awal mula akan dilaksanakan eksekusi,” Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, dalam keterangannya, Jumat (24/10/2025).
Saat itu hadir juga kedua pihak yang sedang berperkara, juru sita dari PN Jaksel, dan Anggota dari Polres Metro Jaksel.
Sementara itu, Kapolsek Pesanggrahan, AKP Seala Syah Alam mengatakan, negosiasi sempat berjalan alot karena jumlah massa yang cukup banyak.
“Memang alot sekali karena konsentrasi massa GRIB yang banyak sehingga tugas anggota Polri melakukan penjagaan agar situasi kondusif sekaligus memberikan imbauan agar para pihak dapat dengan tenang menyelesaikan perkara,” jelasnya.
Ketengangan bisa mereda saat aparat melakukan negosiasi. Kedua pihak saling terbuka dan disaksikan langsung oleh pihak kepolisian.
“Juru sita Pengadilan Negeri Jakarta Selatan sepakat untuk pembayaran Rp2,5 miliar kepada pihak Yacob dalam kurun waktu maksimal 2 bulan yang akan dibayarkan oleh Pak Edi Toerangga dewan pengawas GRIB yang saat ini menempati objek,” tandasnya.
Baca Juga: Hercules Sindir Keras Bupati Pati Sudewo: Tidur di Got pun Mau Demi Jabatan, Tapi Sekarang?
Berita Terkait
-
Viral Wali Kota Gorontalo Ngamuk Proyek Kampung Nelayan Disetop Ormas GRIB, Nyaris Adu Jotos!
-
Noel Tersangka, GRIB Jaya: Siapa Preman Sebenarnya, yang di Jalanan atau di Balik Meja Kekuasaan?
-
Ungkap Ada 'PM', Hercules: Kamu Jangan Sok Paling Hebat dan Bisa Mengatur Negara Ini Selain Prabowo
-
Baru Setahun Diresmikan Hercules, Markas GRIB Jaya Dibongkar Gubernur Sumut Bobby Nasution, Kenapa?
-
Hercules Sindir Keras Bupati Pati Sudewo: Tidur di Got pun Mau Demi Jabatan, Tapi Sekarang?
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
Terkini
-
Jakarta Krisis Lahan Makam, Pramono Minta Anak Buahnya Cari Tempat Baru
-
Pengacara Yakin Lisa Mariana Tak Ditahan Bareskrim Usai Diperiksa: Kasusnya Tak Menyeramkan
-
Waspada! Tembus 2.548 Kasus, Jakbar Tertinggi Penyebaran DBD di Jakarta, Pemicunya Apa?
-
Bansos Akhir Tahun Mulai Cair! Begini Cara Cek Nama Penerima Online
-
Aktivis 98: Soeharto Cukup Jadi Mantan Presiden, Bukan Pahlawan Nasional!
-
Prabowo Usul Bahasa Portugis Diajarkan di Sekolah, DPR Beri Catatan Penting
-
Kronologi Mobil Polisi Dipakai Merampok di Takalar, Berakhir Diamuk Massa
-
Akhir Pekan, Prabowo Punya Agenda Penting di KTT ASEAN di Malaysia
-
BGN Awasi Ketat Dapur MBG, Kini SPPG Wajib Setor Foto dan Video Operasional
-
Indonesia dan Brasil Sepakat Perkuat Kerja Sama Energi