Suara.com - Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil mengundang perusahaan-perusahaan United States (Amerika Serikat/AS) untuk berinvestasi di Jabar, melalui US-Indonesia Investment Summit, di Mandarin Oriental Hotel, Jl. MH Thamrin, Jakarta, Kamis (21/11/2019).
Ada 209 proyek strategis di Jabar dengan nilai hampir 60 miliar dollr AS, atau sekitar Rp 845 triliun yang ditawarkan Emil, sapaan Ridwan Kamil, di forum tersebut.
Gubernur yang mendapat penghargaan Inspirational Leader se-Asia Pasifik di Markas PBB Bangkok Oktober lalu ini pun berujar, investor dari AS di Jabar tidak lebih banyak dari investor asal Asia.
“Kami mengundang perusahaan-perusahaan Amerika Serikat lebih banyak, karena kalau proporsi hari ini investor terbesar ke Jawa Barat masih negara-negara Asia, Asia Timur khususnya. Jadi kurang balance,” kata Emil.
“Problemnya, investor Amerika Serikat sering kali melihatnya (hanya) ke proyek pemerintah pusat. Saya di sini memberikan edukasi bahwa pintu investasi ada dua, bisa proyek pemerintah pusat, bisa proyek pemerintah daerah,” tambahnya.
Hingga kini, ujar Emil, investasi AS di Jabar pada berbagai bidang mencapai nilai sekitar Rp 4 triliun. Emil menambahkan, Pemerintah Daerah (Pemda) provinsi berpenduduk terbesar di Indonesia ini harus proaktif dan memahami peluang investasi dari Negeri Paman Sam.
Adapun dari 209 proyek yang ditawarkan, Emil menyatakan bahwa investor AS siap untuk ikut serta dalam 11 proyek siap lelang melalui skema kerja sama Public Private Partnership (PPP), di antaranya proyek TPPAS Legok Nangka, LRT Bandung Raya, Segitiga Rebana, hingga proyek Tol Bandung-Cilacap.
Emil menegaskan, Pemda Provinsi Jabar sangat mendukung dan mendorong agar investasi terus tumbuh. Salah satunya dengan tujuan untuk meningkatkan lapangan pekerjaan dan mengurangi pengangguran.
“Saya melanjutkan arahan Presiden (Joko Widodo). Arahan presiden adalah semua urusan yang menciptakan lahan pekerja harus diprioritaskan. Maka investasi menjadi penting, supaya bisa mengurangi tingkat pengangguran dan lain-lain,” tutur Emil.
Baca Juga: Tips Jadi Public Speaker Menurut Atalia Ridwan Kamil
Dalam US-Indonesia Investment Summit, Emil juga memaparkan dua cara atau tipe bisnis yang bisa dilakukan para investor untuk menanamkan investasi di Jabar.
Pertama, investasi langsung atau Business to Business (B2B), seperti untuk pembangunan industri manufaktur. Kedua, investasi untuk kerja sama pembangunan berbagai proyek Pemda Provinsi Jabar, contohnya pola kerja sama PPP alias Business to Government (B2G).
“Jika menurut Anda, Jawa Barat adalah tempat yang tepat untuk bisnis, Anda beri tahu saya dan mari kita adakan pertemuan. Kita kerja sama untuk menciptakan Jawa Barat sebagai model provinsi terbaik untuk menanamkan investasi,” ajaknya kepada para calon investor.
Berita Terkait
-
Tanah Diklaim Warga, Ini Upaya Pemda Jabar Amankan Aset
-
Bawaslu Jabar Launching Pengawasan Pilkada Serentak 2020
-
Atalia Ridwan Kamil Sebut Pengembangan Diri Remaja Perlu Direalisasikan
-
Bahas Peluang Kerja Sama, Ridwan Kamil Terima Duta Besar Bulgaria
-
Wagub Jabar Launching Desa Cageur untuk Menurunkan Angka Stunting
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
Terkini
-
ASN Bolos, Hak Pensiun Langsung Hilang
-
Aset Kripto Masuk Jurang Merah, Tekanan Jual Bitcoin Sentuh Level Terendah 6 Bulan
-
Rupiah Masuk Zona Hijau Lawan Dolar Amerika, Terangkat Sentimen Ini
-
Prabowo Panggil Dasco 2 Kali Sepekan: Urusan Perut Rakyat Jadi Taruhan
-
Bos OJK: Ada Tiga Cara Perkuat Pasar Modal Indonesia, Ini Kuncinya
-
IHSG Bergerak Dua Arah di Awal Sesi Jumat, Cermati Saham-saham Ini
-
Alasan Menkeu Purbaya Ngotot Gali Pajak dari Ekspor Emas
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Pengusaha Warteg Khawatir Omzet Anjlok Gegara Kebijakan Ini
-
Emas Antam Terpeleset Jatuh Jelang Akhir Pekan, Cek Rincian Harganya