- Harga pangan nasional cenderung melemah setelah Natal 2025, berdasarkan data BPN pada 26 Desember 2025.
- Mayoritas komoditas strategis seperti beras, cabai, dan bawang mengalami penurunan harga signifikan di tingkat nasional.
- Daging sapi murni dan daging kerbau segar lokal menunjukkan kenaikan harga, berbeda dengan tren pelemahan harga lainnya.
Pada komoditas minyak goreng, minyak goreng kemasan berada di harga Rp20.707 per liter, turun Rp135 atau 0,65 persen.
Minyak goreng curah tercatat Rp17.410 per liter, turun Rp224 atau 1,27 persen, sementara Minyakita dipatok Rp17.273 per liter, melemah Rp230 atau 1,31 persen.
Harga gula konsumsi nasional berada di level Rp17.853 per kilogram, turun Rp116 atau 0,65 persen.
Untuk bahan baku, tepung terigu curah tercatat Rp9.572 per kilogram, turun Rp60 atau 0,62 persen, sedangkan tepung terigu kemasan berada di angka Rp12.750 per kilogram, turun Rp84 atau 0,65 persen.
Dari sektor pangan pakan, harga jagung tingkat peternak tercatat Rp6.818 per kilogram, turun Rp66 atau 0,96 persen.
Sementara kedelai biji kering impor berada di harga Rp10.607 per kilogram, turun Rp93 atau 0,87 persen.
Pergerakan harga juga terjadi pada komoditas daging kerbau. Daging kerbau beku impor tercatat mengalami penurunan cukup dalam ke level Rp103.872 per kilogram, turun Rp2.970 atau 2,78 persen dibandingkan hari sebelumnya.
Sebaliknya, daging kerbau segar lokal justru mengalami kenaikan harga.
Rata-rata nasional berada di angka Rp142.115 per kilogram, naik Rp1.559 atau 1,11 persen, mencerminkan perbedaan dinamika pasokan antara produk impor dan lokal.
Baca Juga: Program MBG: Bukan Pemicu Inflasi, Justru Jadi Mesin Ekonomi Rakyat
Dari sektor perikanan, harga ikan bandeng terpantau turun ke level Rp34.794 per kilogram, terkoreksi Rp1.041 atau 2,90 persen.
Harga ikan tongkol juga melemah meski relatif tipis ke angka Rp35.368 per kilogram, turun Rp69 atau 0,19 persen.
Namun demikian, tidak semua komoditas ikan bergerak turun. Ikan kembung justru mencatatkan kenaikan harga ke level Rp44.375 per kilogram, meningkat Rp965 atau 2,22 persen, menjadi salah satu komoditas yang mengalami penguatan harga hari ini.
Sementara itu, pada kelompok bahan pokok lainnya, garam konsumsi tercatat mengalami kenaikan tipis.
Harga rata-rata nasional berada di angka Rp11.455 per kilogram, naik Rp38 atau 0,33 persen dibandingkan hari sebelumnya.
Data Panel Harga Pangan Badan Pangan Nasional menunjukkan pergerakan harga yang bervariasi di berbagai komoditas, dengan kecenderungan mayoritas pangan strategis mengalami penurunan di penghujung tahun.
Berita Terkait
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini : Cabai-Bawang Kompak Turun
-
Harga Cabai Makin Pedas Hari Ini, Rata-rata Alami Kenaikan
-
BI: Waspadai Inflasi Akhir Tahun, Harga Pangan Mulai Melonjak
-
Sengketa Tanah JK vs Lippo Group! Menteri ATR/BPN Ungkap Fakta Pemilik yang Sah
-
5 Aplikasi Pertanahan Digital BPN untuk Urus Surat Tanah Sampai Cek Harga Properti
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
-
7 Langkah Investasi Reksa Dana untuk Kelola Gaji UMR agar Tetap Bertumbuh
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
Terkini
-
Harga Emas Antam Naik ke Rp2.589.000 per Gram pada Jumat Ini
-
Ekonomi Global Bakal Melambat di 2026, Bagaimana Kondisi Indonesia?
-
OJK Optimis Kondisi Perbankan Indonesia Meningkat di Tahun 2026
-
Berkah Libur Panjang, Aliran Modal Asing Masuk ke Indonesia Tembus Rp3,98 Triliun
-
SIG dan Agrinas Bakal Garap Pembangunan Koperasi Merah Putih
-
2.263 Pinjol Ilegal Dibasmi! Ini Modus Penagihan Baru Debt Collector yang Harus Anda Waspadai
-
Program MBG: Bukan Pemicu Inflasi, Justru Jadi Mesin Ekonomi Rakyat
-
Pertamina Bawa Pulang Minyak Mentah Hasil Ngebor di Aljazair
-
OJK Beberkan Update Kasus Gagal Bayar P2P Akseleran
-
Relokasi Rampung, PLTG Tanjung Selor Berkapasitas 20 Mw Mulai Beroperasi