Suara.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta kepada semua pendukung pasangan capres cawapres berperilaku santun dan menghindari caci maki dalam kompetisi Pemilihan Presiden 2014.
Yang terpenting menurut SBY, demokrasi yang saat ini sedang berlangsung harus membawa manfaat yang luas bagi bangsa Indonesia dan bukan hanya sekadar proses yang berjalan.
"Sering saya kemukakan bahwa demokrasi yang hendak kita bangun adalah demokrasi yang menjunjung tinggi amanah, akhlakul karimah, demokrasi yang membawa manfaat, demokrasi yang santun, demokrasi yang tertib dan demokrasi yang mencerdaskan," kata dalam sambutannya SBY di acara peringatan Isra Miraj di Istana Bogor, Rabu (28/5/2014) malam.
Dia juga sekaligus menyinggung soal batasan kampanye yang sehat antar pasangan dan tidak mendahulukan kampanye hitam yang berujung pada fitnah. dan perlu dicegah.
"Berkompetisi tidak harus dijalankan dengan caci maki," kata Presiden menegaskan.
Oleh karena itu, lanjut Presiden SBY, dalam pemilu Presiden dan Wapres yang sudah mulai dirasakan kompetisinya saat ini tentu tidak boleh diwarnai oleh saling fitnah, saling merusak dann saling menghancurkan.
"Ajaran agama manapun pasti melarang umatnya untuk mengeluarkan fitnah dan caci maki. Tidak sedikit firman Allah dan Hadits Rasulullah tentag larangan terhadap tindakan yang tidak terpuji itu," ujar SBY seraya menyebutkan kalau fitnah lebih kejam dari membunuh.
Bagi Presiden dan Wapres yang terpilih dalam pemilu pilpres 2014 yang akan datang wajib memimpin tanpa diskriminasu, termasuk kepada mereka yang tidak mendukung atau memilihnya.
"Pemimpin harus menyayangi dan bersikap adil kepada rakyatnya siapapun dia. Itukah etika politik yang dijunjung tinggi demi kebaikan bangsa dan Negara ke depan," tutur Kepala Negara. (Setkab.go.id)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
Terkini
-
Prabowo Mau Tanam Sawit di Papua, DPR Beri Catatan: Harus Dipastikan Agar Tak Jadi Malapetaka
-
Agustus 2026, Prabowo Targetkan 2.500 SPPG Beroperasi di Papua
-
Nasib 6 Polisi Pengeroyok Matel Kalibata di Ujung Tanduk, Sidang Etik Digelar Hari Ini
-
Sejumlah Tiang Listrik di Tebet Miring, Warga Khawatir Roboh Diterpa Angin Kencang
-
Sultan Dorong Ekstensifikasi Sawit di Papua dengan Tetap Jaga Keseimbangan Ekologis
-
Jakarta Tumbuh, Warga Terpinggirkan: Potret Ketimpangan di Pulau Pari, Marunda, dan Bantargebang
-
Fakta Baru Kasus Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Temukan 19 Luka Benda Tajam
-
Serikat Pekerja: Rumus UMP 2026 Tidak Menjamin Kebutuhan Hidup Layak
-
Peringati Hari Migran Internasional, KP2MI Fokuskan Perhatian pada Anak Pekerja Migran
-
Tak Ada Barang Hilang, Apa Motif di Balik Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Cilegon?