Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tak mau disalahkan oleh para pelaku usaha operator telepon seluler bila wilayah kantor mereka terendam banjir.
Hal itu dikatakan Ahok saat memberikan kata sambutan di acara Penandatanganan MoU antara Kementerian Komunikasi dan Informatika RI dengan Pemprov DKI Jakarta tentang Penyediaan Layanan Nomor Darurat dan Penyebarluasan SMS Peringatan Dini Bencana, di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (11/2/2016).
"Jadi kalau di dekat kantor bapak ada genangan air hujan jangan salahin saya. Salahin bapak sendiri, itu isi got kabel bapak semua tuh, jadi sampahnya tersangkut," ujar Ahok.
Mantan Bupati Belitung Timur ini dihadapan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara dan sejumlah perwakilan operator telepon seperti Telkomsel, Indosat Ooredoo, 3 dan XL mengatakan tak segan untuk memotong kabel fiber optik mereka yang terpasang berantakan di jalan-jalan Ibu Kota.
"Mohon maaf kalu semua FO (fiber optic) kami gunting saja lah. Kita nggak mau pakai otak. Otot saja sudah lah. Jadi bapak ibu jangan bongkar-bongkar trotoar kami lagi nih," jelas Ahok.
Ahok sempat kesal dengan operator telepon yang suka merusak trotoar jalan-jalan Ibu Kota karena setelah melakukan galian tidak dibenarkan kembali. Sehingga trotoar menjadi rusak.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Kejari Bogor Bidik Tambang Emas Ilegal, Isu Dugaan 'Beking' Aparat di Gunung Guruh Kian Santer
-
Efek Domino OTT KPK, Kajari HSU dan Bekasi Masuk 'Kotak' Mutasi Raksasa Kejagung
-
Diduga Sarat Potensi Korupsi, KPK-Kejagung Didesak Periksa Bupati Nias Utara, Kasus Apa?
-
Resmi! KY Rekomendasikan 3 Hakim Perkara Tom Lembong Disanksi Nonpalu
-
Ancaman Bencana Susulan Mengintai, Legislator DPR: Jangan Tunggu Korban Jatuh Baru Bergerak
-
Amnesty International Kutuk Keras Represi Aparat ke Relawan Bantuan Aceh: Arogansi Kekuasaan
-
Ketua Banggar DPR Said Abdullah: Merchant Tolak Pembayaran Tunai Bisa Dipidana
-
Terungkap Motif Teror Bom 10 SMA Depok, Pelaku Kecewa Lamaran Ditolak Calon Mertua
-
Heboh 'Dilantik' di Kemenhan, Terungkap Jabatan Asli Ayu Aulia: Ini Faktanya
-
PP Dinilai Sebagai Dukungan Strategis Atas Perpol 10/2025: Bukan Sekedar Fomalitas Administratif