Suara.com - Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto ditunjuk menjadi Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Golkar. Bappilu merupakan ujung tombak untuk menjalankan strategi menghadapi pemilihan kepala daerah serentak tahun 2018 dan pemilihan legislatif serta pemilihan presiden tahun 2019.
Penunjukan Novanto merupakan salah satu rekomendasi rapat pimpinan nasional Partai Golkar yang digelar di Balikpapan, Kalimantan Timur, Minggu (21/5/2017) sampai Selasa (23/5/2017).
"Terimakasih menunjuk saya sebagai ketua bappilu dan saya akan konsultasikan terlebih dahulu. Kepercayaan yang diberikan ke saya, saya akan susun secepatnya (bappilu ini)," kata Novanto dalam pidato penutupan rapimnas di Novotel, hari ini.
Dia berharap badan ini menjadi ujung tombak dan memberikan kekuatan kepada DPD I di seluruh Indonesia.
"Dan, setelah saudara pulang, tak lupa kita harus menyiapkan dalam istilah 3 in 1. Penyiapan pilkada, pileg, dan sosialisasi pilpres," tutur Novanto yang merupakan ketua DPR.
Di penghujung pidato, Novanto meminta maaf kepada hadirin.
"Tentu sebagai ketum tak ada gading yang tak retak. Saya mengaharapkan kepada seluruh kader untuk bersama sama sebagai satu saudara untuk memenangkan Partai Golkar baik di pilkada 2018 dan pileg serta pilpres 2019," ujarnya.
Novanto mengakhiri pidato dengan pantun.
"Manis sungguh buah rambutan, di jual orang diwaktu petang, rapimnas Golkar sudah dilaksanakan, mari bekerja menang menang menang. Rapimnas Golkar di Balikpapan, banyaklah orang jual durian, Selamat memasuki bulan suci Ramadan, khilaf dan salah mohon dimaafkan. Menari Japin di tengah halaman, di tengah halaman si bunga mekar, cari pemimpin yang berpengalaman, yang berpengalaman ada di Golkar."
Berita Terkait
-
Biodata dan Agama Rheza Herwindo, Anak Setya Novanto yang Nikahi Kerenina Sunny
-
Biodata dan Agama Kerenina Sunny, Adik Steve Emmanuel Jadi Menantu Setya Novanto
-
Buntut Tragedi Ponpes Al Khoziny, Golkar Desak Pesantren Dapat Jatah 20 Persen APBN
-
Sorotan Tajam MBG: Golkar Minta Perbaiki Dapur dan Distribusi, Bukan Hentikan Program!
-
Golkar Soroti Kesiapan IKN Sebagai Ibu Kota Politik pada 2028, Perencanaan Spesifik Jadi Sorotan
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Skandal Rp 285 Triliun: Anak Riza Chalid Diduga Kantongi Rp3,07 T dari Korupsi Minyak
-
Jurnalis Myanmar Dorong Pembentukan Dewan Pers ASEAN, Perkuat Solidaritas Kebebasan Pers
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
-
Seleksi Pejabat BPJS Tak Sekadar Rotasi Jabatan, Pansel Cari Pemimpin yang Bisa Reformasi JKN
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Proyek Galian Bikin Koridor 13 'Lumpuh', Transjakarta Kerahkan Puluhan Bus Tambahan
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, Gubernur Pramono Siapkan Pergub dalam Sebulan
-
BNI Dukung BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Layanan Jaminan Sosial lewat BNIdirect Cash
-
'Auditnya Menyusul Belakangan,' Serangan Balik Kubu Nadiem Usai Kalah di Praperadilan
-
Percepat Pembangunan Papua, Mendagri Tekankan Pentingnya Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah