Suara.com - Pengacara Buni Yani, Aldwin Rahardian, menilai penetapan status tersangka pornografi terhadap pimpinan Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab dan Firza Husein oleh Polda Metro Jaya dilakukan secara tergesa-gesa.
"Saya melihat soal Habib Rizieq ini terburu - buru, ya (status tersangka). Karena kalau kita lihat, fakta yang ada tentunya Habib Rizieq ini, kan korban. Jadi dari sisi mana dia di tersangka kan. Ini juga perlu diuji juga. Tidak ada pornografi Habib Rizieq yang beredar," kata Rahardian kepada Suara.com, Rabu (31/5/2017).
Menurut Rahardian seharusnya penyidik menemukan penyebar percakapan chat sex dan foto porno lewat situs baladacintarizieq.com terlebih dahulu.
"Kepolisian harusnya mengejar pelaku penyebarannya dulu. Siapa penyebarnya. Bukan isi nama - nama konten beritanya. tapi penyebarnya dulu dicari," ujar Rahardian
Rahardian mengatakan sekarang masyarakat justru bertanya-tanya kenapa polisi belum memeriksa penyebar konten porno, tetapi sudah menetapkan Rizieq menjadi tersangka.
"Ya, terkesan dipaksakanlah penetapan tersangka Rizieq ini sehingga masyarakat bertanya - tanya kenapa penyebarnya tidak terlebih dahulu diproses hukum," kata Rahardian.
Aldwin siap membantu Rizieq jika diminta bantuan.
"Kalau saya diminta tetap saya support. Tapi saya nggak masuk di situ," ujar Rahardian.
Baca Juga: Nikita Mirzani Risak Bibir Buni Yani
Berita Terkait
-
Syahganda Bocorkan Amnesti Jilid 2: Prabowo Bakal Ampuni Ratusan Musuh Politik Jokowi
-
5 Fakta Panas Bentrok Berdarah di Ceramah Rizieq Shihab yang Sebabkan 15 Orang Terkapar
-
Siapa Dalang Penyerangan di Ceramah Habib Rizieq? 5 Orang Terluka Sajam, Ini Tuntutan HRS
-
Benarkah Ada Surat Perintah di Balik Aksi Tolak Habib Rizieq di Pemalang?
-
Terungkap! Ada Kesepakatan Damai Antara FPI dan PWI-LS Seminggu Sebelum Ceramah Rizieq Shihab
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta