Suara.com - Corporate Culture Win-Way ala Menteri Pariwisata (Menpar), Arief Yahya, kembali dikeluarkan di destinasi prioritas Danau Toba. Paket Wonderful Huta Toba untuk 4 hari 3 malam mulai disiapkan, dengan membidik wisman dari Singapura dan Malaysia.
Wonderful Huta Toba sendiri adalah paket yang menjelajahi destinasi baru di 3 kabupaten, yang akan menjadi diversifikasi produk dari paket wisata Danau Toba . "Huta Toba " singkatan dari Humbang Hasundutan - Tapanuli Utara - Toba Samosir.
Penyiapan paket baru ini sudah digas sejak Minggu (14/10/2018). Mian Simanjuntak, tourism consultant yang ikut mengembangkan wisata Raja Ampat dan Tolikara, langsung digandeng.
Tim Percepatan Wisata Sejarah, Religi, Tradisi dan Budaya Kemenpar ikut dilibatkan. Kepala Dinas Pariwisata setempat juga diajak berkolaborasi dengan Deputi Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata Kemenpar.
Semuanya diajak melihat, merasakan langsung, dan meracik agenda liburan untuk market mancanegara.
“Kita tidak boleh lelet. Peta persaingan ke depan adalah yang cepat menyalip yang lelet, bukan yang besar menginjak yang kecil. Muaranya harus bergerak cepat, agresif, terus bergerak, menciptakan quick wins, dengan cara-cara cerdas,” ujar menpar, Senin (15/10/2018).
Sejumlah tempat keren di Tapanuli Utara disisir habis, mulai dari Huta Ginjang, Sipiltik homestay, perkebunan nanas Onanrunggu Sipahutar, Rumah Makan Gorga , dan air panas Sipoholon.
Tempat keren di Humbang Hasundutan dan Tobasa juga ikut disambangi. Industri pembuatan kacang, Desa Sitampurung, Bakkara, Batu Gaja Restaurat, Sisingamangaraja Palace Tour sampai Sipinsur Geo Site Park, semua ikut disentuh.
Belum lagi Desa Meat, Lumban Silintong dan Hauma Bange Vilage, Balige Market Tradisional Balerong , Lumban Bul Bul, hingga Desa Pagar Batu. Yang punya nilai jual, langsung dimasukkan dalam daftar promosi.
Baca Juga: Menpar Gembira, Sammy Simorangkir Ngajak Liburan ke Danau Toba
"Wisata Toba itu tidak hanya melihat danau. Ada banyak sisi lain yang bisa dieksplorasi, yaitu alam, agrowisata , sejarah , religi, budaya dan kuliner yang keren,” ucap Andhy Marpaung, Kasubbid Destinasi Area I B - Asdep Pengembangan Destinasi Regional I Kemenpar.
Hal tersebut diamini Mian Simanjuntak. Sebagai praktisi yang pernah ikut serta mengembangkan wisata Raja Ampat, dia mengaku, banyak menemukan warna baru yang menarik.
"Daerah tropis, tapi dingin. Ada kabut. Unik, kaya cerita, dan sangat berbeda,” katanya.
Kepala Dinas Pariwisata Tapanuli Utara, Binhot Aritonang, juga seirama. Menurutnya, skema baru ini adalah salah satu bentuk promosi destinasi yang efektif. Bila disentuh dengan cara yang pas, dia yakin bakal punya 'daya ledak' yang luar biasa.
"Ada prinsip, seeing is believing! Ketika sudah melihat, merasakan sensasinya, baru bisa disusun paket yang menarik untuk market mancanegara. Ini terobosan keren," papar Aritonang.
Berita Terkait
-
Wonderful Indonesia Wellness 2025 Sukses Digelar Selama Sebulan, Mustika Ratu Ungkap Kontribusinya
-
Hotel Danau Toba Penuh Konflik Warisan, Diangkat ke Film Drama Komedi
-
Arab Saudi Catat Lonjakan Wisatawan, Target 150 Juta Turis 2030 Dicanangkan
-
TOURISE 2025 Dibuka di Riyadh: Menteri Pariwisata Arab Saudi Bicara Inovasi dan Kolaborasi
-
5 Fakta di Balik Video Viral Anggota DPRD Langkat Pesta di Kapal Mewah Danau Toba
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Fraksi Partai Nasdem Dukung Pilkada Lewat DPRD: Sesuai Konstitusi dan Pancasila
-
DPR Desak KPK Jelaskan Penghentian Penyelidikan Kasus Aswad Sulaiman Secara Transparan
-
Hadapi Tantangan Geografis, Pendidikan dan Kesejahteraan Anak di Maluku Utara Jadi Fokus
-
AMAN Catat Konflik 202 Ribu Hektare Wilayah Adat Bengkulu Sepanjang 2025
-
Harapan Publik Tinggi, KPK Tegaskan Penghentian Kasus Aswad Sulaiman Berbasis Alat Bukti
-
Rentetan Kecelakaan Kerja di Galangan PT ASL Shipyard Kembali Terjadi, Polisi Turun Tangan
-
Viral Sekelompok Orang Diduga Berzikir di Candi Prambanan, Pengelola Buka Suara
-
Bahlil Lahadalia Jamu Cak Imin dan Zulhas Hingga Dasco di Kediamannya, Bahas Apa?
-
Tak Bisa Beli Roti Gegara Cuma Punya Uang Tunai: Kenapa Toko Lebih Suka Cashless?
-
Mendagri: Pemerintah Siapkan Bantuan Renovasi dan Hunian bagi Warga Terdampak Bencana Sumatra