Suara.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bogor, Jawa Barat mencatat ada dua orang Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan lima petugas lainnya dilarikan ke rumah sakit selama penyelenggaraan Pemilu 2019.
Komisioner KPU Kabupaten Bogor Herry Setiawan mengatakan, kedua Ketua KPPS yang meninggal dunia tersebut yakni Jaenal (56) di Desa Sukaharja, Kecamatan Cijeruk dan Rusdiono (60) di Desa Pabuaran, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor.
"Jaenal meninggal dunia Rabu, dan Rusdiono Kamis kemarin. Rata-rata mengalami kelelahan karena sepekan sebelum pencoblosan, panitia pemilu memang sudah diporsir mengawasi hingga distribusi logistik pemilu," kata Herry, Minggu (21/4/2019).
Selain itu, ada pula lima petugas TPS yang dirawat di rumah sakit saat penghitungan suara. Mereka adalah Iman Yusuf dan Pendi di Desa Karya Mekar, Kecamatan Cariu, Ketua KPPS, Dede Adha di Desa Cibatok, Kecamatan Cibungbulang, Ketua PPK, Agung di Kantor PPK, Kecamatan Megamendung dan Rahmat Rohimat di Kecamatan Dramaga.
"Meraka masih dalam perawatan di rumah sakit dengan optimal. Biaya pengobatan ditanggung oleh penyelenggara pemilu," tambah Herry.
Pihaknya pun menyampaikan duka citanya atas sejumlah petugas yang gugur saat menjalankan tugas. Namun, Herry memastikan semua KPPS maupun PPK sudah menjalami pemeriksaan kesehatan oleh tim dokter sebelum dilantik.
"Sebelum bimtek dicek kesehatannya. Jadi tidak ada penyakit bawaan karena kelelahan memang. Saat ini kita masih fokus dulu rekapitulasi, tapi pasti akan kami upayakan beri santunan karena ini memang konsekuensi pelaksanaan pemilu ini," tandasnya.
Kontributor : Rambiga
Baca Juga: Stres Hitung Suara, Ketua KPPS Malang Tikam Pisau ke Perut Sendiri
Berita Terkait
-
Real Count KPU Minggu Siang: Jokowi 53,97% - Prabowo 46,03%
-
Dinilai Hina Prabowo, BPN Minta Istri Andre Taulany Minta Maaf
-
BPN Sarankan Jokowi Fokus Urus C1 Ketimbang Utus Luhut Temui Prabowo
-
5 TPS di Kota Bekasi Gelar Pemilu Susulan Hari Ini
-
Sindir Utusan Jokowi, BPN Curiga Prabowo Mau Dikasih Amplop
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Reaksi PDIP soal Jokowi Temui Prabowo: Kami Yakin Presiden Atasi Masalah Bangsa Tanpa 'Cawe-cawe'
-
Pabrik Kopi di Matraman Jaktim Ludes Dilumat Api, Pemicu Kebakaran karena Apa?
-
Diresmikan Ahmad Luthfi, Desa Tersono Batang Jadi Contoh Desa Mandiri Kelola Sampah
-
Radiasi di Cikande Jadi Alarm Awal: Mengapa Edukasi dan Respons Cepat Sangat Penting
-
Prabowo Ungkap Monasit Senilai Ribuan Triliun di Balik Kerugian Negara Rp300 T
-
Sodorkan Bukti Baru ke Polisi, Keluarga Arya Daru Ngotot Kasus Dibuka Lagi: Ada Kejanggalan?
-
Korupsi Kuota Haji, KPK: Biro Travel Kembalikan Uang Hampir Rp 100 Miliar
-
Periksa Wakil Bupati Mempawah, KPK Cecar Soal Produk Hukum Terkait Pembangunan Jalan
-
Ketua KPK Usul Pasal Gratifikasi Dihaspuskan dari UU Korupsi, Begini Alasannya
-
Heboh Bjorka Asli Ngamuk Bocorkan Data Polri, Publik: Lagi Sok-sokan, Mending Tangkap Fufufafa!