Suara.com - Sensus Penduduk online tahun 2020 akan berakhir pada 29 Mei 2020, besok. Bagi yang belum mengisi Sensus Penduduk online, berikut ini cara daftar dan mengisinya.
Masyarakat dapat mengisi Sensus Penduduk online dengan mengakses situs resminya di sensus.bps.go.id.
Sensus Penduduk online tahun ini diperpanjang sampai 29 Mei 2020 karena mempertimbangkan pandemi virus corona Covid-19.
Pengumuman tersebut disampaikan melalui akun resmi BPS di Twitter @bps_statistic. Perpanjangan masa pelaporan menyesuaikan dengan SK Kepala BNPB Nomor 13A Tahun 2020 Kondisi darurat akibat Covid-19 diperpanjang hingga 29 Mei 2020.
"Bagi masyarakat yang belum sempat berpartisipasi, BPS akan memperpanjang Sensus Penduduk Online hingga 29 Mei 2020," kata Kepala BPS Suhariyanto seperti dikutip Suara.com, Rabu (1/4/2020).
Menurut sensus.bps.go.id, diperlukan waktu tak lebih dari 5 menit untuk mengisi setiap kolom pertanyaan dalam sensus online ini.
Sebelum melakukan pengisian sensus, ada beberapa dokumen yang perlu disiapkan:
- Kartu Keluarga (KK),
- Kartu Tanda Penduduk (KTP),
- Buku nikah,
- Dokumen cerai/surat keterangan kematian, termasuk untuk anggota keluarga tambahan jika diperlukan.
Berikut cara lengkap pengisian sensus penduduk secara online 2020:
- Siapkan dokumen-dokumen pribadi yang dibutuhkan.
- Masuklah ke laman sensus.bps.go.id untuk mengakses laman Sensus Penduduk Online (SPO) 2020.
- Masukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan nomor Kartu Keluarga (KK).
- Klik kotak kosong pada captcha lalu klik "Cek Keberadaan".
- Jika pertama kali melakukan akses pada SPO, buatlah kata sandi dan pilih pertanyaan keamanan yang paling sesuai, lalu klik "Buat Password".
- Masukkan kata sandi yang telah dibuat, lalu klik "Masuk".
- Bacalah panduan awal mengenai pengisian SPO, lalu klik "Mulai Mengisi".
- Pilihlah bahasa yang paling dikuasai.
- Ikuti petunjuk dan jawablah seluruh pertanyaan yang diberikan dengan jujur dan sebenar-benarnya.
- Pada halaman pertama Anda diminta mengisikan alamat tinggal keluarga saat ini, seperti provinsi, kota atau kabupaten, kecamatan, desa/kelurahan, RT/RW dan nama jalan dan nomor rumah.
- Kemudian halaman selanjutnya Anda diminta untuk mengisikan keterangan data mengenai kondisi tempat tinggal Anda saat ini.
- Selanjutnya Anda diminta mengisikan data keluarga satu persatu berurutan dimulai dari kepala keluarga, istri, anak atau anggota lainnya.
- Kemudian Anda diminta mengisikan data tentang aktivitas sehari-hari.
- Setelah mengisi seluruh pertanyaan, klik tombol "Kirim".
- Unduh atau kirimkan bukti pengisian pada email anda dengan terlebih dahulu mengisikan alamat email.
Bagi yang baru pertama kali membuka portal, akan dimintai untuk membuat kata sandi atau password.
Baca Juga: Indonesia: Masyarakat Internasional Wajib Cegah Aneksasi Terhadap Palestina
Sementara Anda yang sudah pernah login sebelumnya, cukup memasukkan kata sandi saja.
Saat mengisi data sensus, jika Anda ingin menyimpan data sementara maka Anda harus menekan tombol 'Simpan Sementara'.
Lalu, Sensus Penduduk Wawancara akan dilakukan pada tanggal 1-31 Juli 2020.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf