Suara.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengumumkan kabar baik terkait Covid-19. Ia menyebut Universitas Padjadjaran (Unpad) saat ini tengah memproduksi alat rapid test sendiri.
Melalui akun Twitter-nya @ridwankamil, suami Atalia Praratya itu membeberkan informasi bahwa Unpad telah memasuki masa produksi mulai minggu ini. Tak hanya itu, menurut RK, alat tersebut juga lebih murah dan akurat daripada alat rapid test yang saat ini beredar di dalam negeri.
"Unpad minggu ini sudah memulai produksi [alat] rapid tes sendiri. Lebih akurat dan murah dibanding yang impor sekarang ini," kata @ridwankamil melalui Twitter.
RK mengatakan tingkat keakuratan alat buatan Unpad itu bahkan mencapai 80%. Ini membuat daya ukurnya setara dengan alat yang digunakan untuk tes Polymerase Chain Reaction (PCR).
"Keakuratan 80% hampir setara dengan tes PCR," katanya.
Alat tersebut, kata Ridwan Kamil, dinamai "Deteksi Cepad". Cara kerjanya menggunakan deteksi antigen, bukan antibody seperti yang selama ini digunakan dalam rapid test massal.
"Menggunakan metode deteksi antigen bukan antibody seperti yang selama ini dipergunakan. Dinamai DETEKSI CEPAD," ungkapnya.
Sementara itu, warganet terlihat menyambut baik kabar ini. Melalui kolom reply, mereka pun memberikan beragam komentar terkait pengadaan alat rapid tes oleh Unpad.
"Alhamdulillah. Lanjut pak bikin vaksinnya pak bismillah," tulis @mungwp.
Baca Juga: Ridwan Kamil: Angka Positif Hamil di Jabar Lebih Banyak dari Virus Corona
"Mantap kang Emil. Semoga bisa segera didistribusikan ke seluruh Indonesia," kata @Thio_9.
"Harganya pas di kantong nggak pak buat rakyat? Biar bisa mandiri cek Covid-19," tulis @mick_arril.
Berita Terkait
-
4 Skandal Zita Anjani sebelum Diterpa Isu Pencopotan: Gara-Gara Dugaan Mangkir?
-
Zita Anjani Diduga Kerap Mangkir dari Acara Penting, Pantas Dicopot dari Utusan Khusus Presiden?
-
Niatnya Nantang, Malah Kena Ulti! Serangan Balik RK Bikin Posisi Lisa Mariana Makin Kritis
-
Profil Zita Anjani, Stafsus Presiden yang Batal Isi Seminar Unpad dan Malah Pamer Ngegym
-
Zita Anjani Batal Isi Seminar Unpad Padahal Pamer Ngegym, Minta Maafnya Pakai ChatGPT?
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus
-
Gempar Ciracas! Mahasiswi Ditemukan Tewas Mengenaskan di Indekos, Terduga Pelaku Masih Bawah Umur
-
Terungkap! Kopda FH, Oknum TNI Jadi Otak Pembunuhan Sadis Kacab Bank BUMN, Motifnya Segepok Uang
-
Viral Rektor UI Diteriaki 'Zionis', Buntut Undang Pembela Genosida Israel?