Suara.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo akan melakukan kunjungan kerja ke Timika, ibu kota Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, pada Jumat (7/5/2021), siang.
Informasi yang dihimpun Antara dari berbagai sumber di Timika menyebutkan bahwa dua pesawat Boeing TNI AU yang akan mengangkut Panglima TNI dan Kapolri bersama rombongan akan mendarat di Bandara Mozes Kilangin, Timika, pada Jumat siang sekitar pukul 12.00 WIT.
Kedua petinggi TNI dan Polri kemudian langsung menuju Hotel Rimba Papua yang masih berada di kawasan Bandara Mozes Kilangin Timika untuk menggelar pertemuan tertutup dengan seluruh jajaran TNI dan Polri terkait dengan operasi penumpasan kelompok kriminal bersenjata yang akhir-akhir ini masif melakukan teror penembakan dan aksi kekerasan di Kabupaten Puncak.
Sejumlah petinggi TNI dan Polri, di antaranya Kepala BIN Budi Gunawan, Panglima Komando Armabar TNI AL, Panglima Komando Armatim TNI AL, Pangkoops TNI AU, Pangkogabwilhan III, Pangdam XVII/Cenderawasih dan Kapolda Papua sudah berada di Timika untuk menghadiri pertemuan itu.
Usai menggelar pertemuan dengan jajaran petinggi TNI dan Polri, Panglima TNI dan Kapolri dijadwalkan langsung kembali ke Jakarta pada Jumat petang.
Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri yang dimintai tanggapannya terkait kunjungan kerja Panglima TNI dan Kapolri mengatakan kunjungan kerja kedua petinggi TNI dan Polri ke Timika sudah direncanakan sejak pekan lalu.
"Rencana awal Panglima TNI dan Kapolri akan melakukan kunjungan kerja ke Timika pada Senin (3/5), namun ditunda sampai hari ini. Tidak ada agenda tertentu, cuma beliau berdua datang untuk melihat kami prajurit TNI dan Polri yang bertugas di Papua sekaligus memberikan wejangan bagaimana melaksanakan tugas, terutama berkaitan dengan isu-isu terakhir memang memberikan bebas tugas tersendiri bagi kami yang ada di Provinsi Papua dan Papua Barat," ujar Fakhiri.
Kehadiran Panglima TNI dan Kapolri di Timika, katanya, tentu akan memberikan tambahan semangat dan motivasi bagi seluruh prajurit TNI dan Polri untuk dapat mendharmabaktikan diri bagi terciptanya kemajuan dan kesejahteraan serta kedamaian di Tanah Papua," kata Fakhiri. [Antara]
Baca Juga: Komnas HAM RI Ingin Pemerintah Jalankan Dialog Damai Untuk Konflik Papua
Tag
Berita Terkait
-
Perkap Baru, Polisi Bisa Tembak Penyerang Markas Pakai Peluru Tajam! Ini Aturan Lengkapnya
-
Boni Hargens: Tuduhan Persekusi Calon Kapolri Pilihan Presiden Upaya Adu Domba!
-
Kapolri Bentuk Tim Reformasi Polri, Apa Target Awal yang Dibenahi?
-
Digoyang Isu Pencopotan Terkait Wacana Reformasi Polri, Kapolri Listyo Dibela Buruh KSPSI, Mengapa?
-
Tunjuk 52 Perwira, Kapolri Resmi Bentuk Tim Transformasi dan Reformasi Polri
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Pemerintah Sebut UU Pers Beri Jaminan Perlindungan Hukum Wartawan, Iwakum Sebut Ini
-
Menpar Widiyanti Targetkan Industri MICE Indonesia Susul Vietnam di Peringkat Global
-
Puji Kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi, BGN Puji Jateng Paling Siap Jalankan Program Gizi Nasional
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
-
'Mereka Ada Sebelum Negara Ini Ada,' Pembelaan Antropolg untuk 11 Warga Maba Sangaji di Persidangan
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan