Suara.com - Pakar Mikro Ekspresi Monica Kumalasari ikut menyoroti gestur, wajah dan sikap Ferdy Sambo ketika memberikan kesaksiannya di persidangan.
Monica melihat perubahan terdakwa Ferdy Sambo baru-baru ini lebih tenang daripada sebelumnya.
"Sekarang itu justru malah lebih tenang nampaknya, tetapi dalam konteks secara keseluruhan akhir-akhir ini," ujar Monica dikutip Suara.com dari tayangan tvOneNews pada Jumat (16/12/2022).
Kendati nampaknya lebih tenang, suara Ferdy Sambo ternyata memiliki perubahan yang menarik perhatian Monica.
"Justru yang kita perhatikan, ketika gestur lebih tenang sekarang, tetapi suara yang sekarang itu justru pakai tone-nya itu softer and lower (lebih halus dan lebih rendah). Ini yang harus diperhatikan," sambungnya.
Monica menyampaikan bahwa suara yang lebih halus/lembut dan lebih rendah dimungkinan merefleksikan sebuah kebohongan.
"Ketika kita melihat misalnya, gaya saya biasanya baseline saya berapi-api nih. Tapi tiba-tiba, tapi saya ngomongnya softer and lower. Ada perubahan dong?" jelas Monica seraya mempraktikan suaranya secara halus dan pelan-pelan.
Menurut Monica, suara Ferdy Sambo berbanding terbalik dengan milik Bharada E saat ini.
Bharada E alias Richard Eliezer dinilai sudah semakin spontan dari yang sebelumnya terlihat cukup tertutup dan lebih berhati-hati.
Baca Juga: Aktivis Perempuan Tak Percaya Putri Candrawathi Diperkosa: Banyak Kejanggalan
Suaranya pun lebih lantang dan berani ketika memberikan kesaksian di depan Majelis Hakim.
"Semakin spontan ya karena menutupi sesuatu itu berat. Jadi, ketika semakin spontan, maka masyarakat juga bisa menilai kok kelihatannya lebih sehat, lebih cerah dan sebagainya," ungkap Monica.
Monica melihat kespontanitasan Bharada E semakin terlihat seiring berjalannya waktu. Sikap Bharada E yang spontan itu akhirnya dianggap menarik banyak simpati kepadanya.
Berita Terkait
-
Aktivis Perempuan Tak Percaya Putri Candrawathi Diperkosa: Banyak Kejanggalan
-
Martabat Keluarga Hancur! Ini 5 Perintah Ferdy Sambo ke Hendra Kurniawan Usai Bertemu Kapolri soal Kasus Brigadir Yosua
-
Deretan Pengakuan Irfan Widyanto, Si Peraih Adhi Makayasa Ini Sampai Disemprot Jaksa
-
Siapa yang Pakaikan Kembali Celana Dalam Putri Candrawathi Bila Benar Diperkosa Brigadir J?
-
Hendra Kurniawan Klaim Tak Pernah Perintah Irfan Widyanto Ambil DVR CCTV Kompleks Sambo
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Prabowo Terbang ke Jepang, AS, hingga Belanda, Menlu Sugiono Beberkan Agendanya
-
Jokowi Gagas Prabowo - Gibran Kembali Berduet di 2029, Pakar: Nasibnya di Tangan Para "Bos" Parpol
-
Pidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Mengulang Sejarah Perjuangan Diplomasi Prof Sumitro
-
Prabowo Ubah IKN jadi Ibu Kota Politik Dinilai Picu Polemik: Mestinya Tak Perlu Ada Istilah Baru!
-
11 Tahun DPO hingga Lolos Nyaleg, Jejak Litao Pembunuh Anak Ditahan usai Jabat Anggota DPRD
-
Apa Itu Tax Amnesty? Menkeu Purbaya Sebut Tidak Ideal Diterapkan Berulang
-
Sebut Hasil Rekrutmen Damkar Diumumkan Pekan Depan, Pramono: Saya Minta Jangan Terlalu Lama
-
Cinta Segitiga Berdarah di Cilincing: Pemuda 19 Tahun Tewas Ditusuk Mantan Pacar Kekasih!
-
Segera Diadili Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Sidang Kopda FH dan Serka N Bakal Digelar Terbuka
-
Tragedi Rumah Tangga di Cakung: Suami Bakar Istri dan Kontrakan Ditangkap Usai Kabur 3 Hari