Suara.com - Umat muslim di Indonesia telah memasuki 10 hari kedua bulan Ramadhan 1446 Hijriyah/2025. Menjelang 10 hari terakhir Ramadhan, ada baiknya kita mengetahui terkait itikaf.
Dalam artikel Suara.com ini, akan disuguhkan terkait pengertian itikaf yang kerap dilakukan di 10 hari terakhir Ramadhan. Akan disertakan juga tata cara itikaf, Syarat Itikaf, niat itikaf, hingga amalan itikaf yang dianjurkan.
Seperti diketahui, berbagai aktifitas ibadah wajib hingga sunnah terus dilakukan umat muslim untuk mamaksimalkan pahala yang di lipatgandakan di bulan ini. Pada 10 hari terakhir Ramadhan nanti, umat muslim biasanya melakukan itikaf di masjid.
Sebelum menyambut hari raya Idul Fitri, umat Islam dianjurkan untuk meningkatkan amalan ibadah pada 10 hari terakhir Ramadhan dengan salah satunya adalah Itikaf.
Apa itu Itikaf dan bagaimana cara melaksanakan Itikaf 10 hari terakhir Ramadhan? Pembahasan tersebut akan dibahas secara detail dalam tulisan ini.
Pengertian Itikaf
Dikutip dari muhammadiyah.or.id, Itikaf berarti berdiam diri dan menetap dalam sesuatu. Pengertian itikaf di kalangan para ulama terdapat perbedaan. Ulama Hanafi berpendapat itikaf adalah aktivitas berdiam diri di masjid.
Sementara, ulama syafii berpendapat itikaf adalah berdiam diri di masjid untuk melaksanakan ibadah tertentu. Hal tersebut sesuai dengan yang ada dalam surat Al Baqarah ayat 187, yang artinya:
"Dihalalkan bagi kamu pada malam hari bulan puasa bercampur dengan isteri-isteri kamu; mereka adalah pakaian bagimu, dan kamupun adalah pakaian bagi mereka.
Baca Juga: Cerita Sahabat Diajak Celine Evangelista Itikaf Ramadan selama 10 Malam Penuh: Jujur Kita ...
Allah mengetahui bahwasanya kamu tidak dapat menahan nafsumu, karena itu Allah mengampuni kamu dan memberi maaf kepadamu.
Maka sekarang campurilah mereka dan ikutilah apa yang telah ditetapkan Allah untukmu, dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar.
Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai (datang) malam, (tetapi) janganlah kamu campuri mereka itu, sedang kamu beri'tikaf dalam masjid.
Itulah larangan Allah, maka janganlah kamu mendekatinya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada manusia, supaya mereka bertakwa. (QS. Al Baqarah: 187)"
Syarat Itikaf
Syarat sah seseorang dapat melakukan Itikaf adalah sebagai berikut:
- Beragama Islam
- Sudah baligh, laki-laki maupun perempuan
- Itikaf dilaksanakan di masjid, baik masjid jami maupun masjid biasa.
- Membaca niat itikaf
- Orang yang tidak berpuasa boleh melaksanakan itikaf.
Tata Cara Itikaf
Dikutip dari islam.nu.or.id, berikut tata cara melaksanakan Itikaf.
1. Bacalah niat itikaf, bunyinya :
Nawaitu an aktakifafiiihadzal masjidillillahita'aaalaa
Artinya: “Aku berniat i’tikaf di masjid ini karena Allah.”
2. Bediam diri di masjid minimal selama tumaninah shalat, 1 jam sampai 2 jam seperti yang disebutkan di atas.
3. Dilaksanakan di masjid yang biasanya menjadi tempat shalat berjamaah
Waktu Pelaksanaan Itikaf
Itikaf dianjurkan untuk dilaksanakan setiap waktu selama bulan Ramadhan. Namun, umumnya dianjurkan untuk melaksanakann Itikaf pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan.
Durasi pelaksanaannya bisa dalam waktu 1 jam, 2 jam, maupun 3 jam. Menurut al Malikiyah, bisa dilaksanakan dalam waktu minimal satu malam satu hari.
Amalan Itikaf
Berikut ini amalan-amalan ibadah yang diajarkan oleh Nabi Muhammad untuk dilaksanakan selama Itikaf.
- Melaksanakan shalat sunah, seperti tahiyatul masjid, shalat lail, dan lain sebagainya.
- Membaca Al-Qur'an dan tadarus Al-Qur'an.
- Berdzikir dan berdoa
- Memperdalam ilmu agama, misalnya dengan membaca kitab dan lain sebagainya.
Demikian itu uraian mengenai itikaf 10 hari terakhir Ramadhan. Semoga bermanfaat.
Kontributor : Mira puspito
Tag
Berita Terkait
-
Cerita Sahabat Diajak Celine Evangelista Itikaf Ramadan selama 10 Malam Penuh: Jujur Kita ...
-
Zaskia Adya Mecca Sedih Tak Bisa Itikaf Karena Anak Sakit, Ternyata Begini Keutamaan Berdiam di Masjid Saat Ramadan
-
Tertidur Saat Malam Lailatul Qadar di Bulan Ramadhan, Apakah Berdosa? Simak Penjelasannya
-
Itikaf Ngapain Aja? Amalan Khusus Pengeruk Pahala di Bulan Ramadhan
-
Tata Cara Itikaf Ramadhan yang Benar di Masjid, Hati-hati Bagi Perempuan!
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO
-
Wacana 'Go Public' PAM Jaya Bikin DPRD DKI Terbelah, Basri Baco: Ini Dinamika, Normal
-
Bukan Cuma Wacana, Ini Target Rinci Pemindahan ASN ke IKN yang Diteken Presiden Prabowo
-
Polandia Jadi Negara Eropa Kedua yang Kerja Sama dengan Indonesia Berantas Kejahatan Lintas Negara
-
Gerakan 'Setop Tot tot Wuk wuk' Sampai ke Istana, Mensesneg: Semau-maunya Itu
-
Koalisi Sipil Kritik Batalnya Pembentukan TGPF Kerusuhan Agustus: Negara Tak Dengarkan Suara Rakyat!
-
Menkeu Purbaya Bahas Status Menteri: Gengsi Gede Tapi Gaji Kecil
-
Semua Agama Dapat Porsi, Menag Nazaruddin Umar: Libur Nasional 2026 Sudah Adil
-
Presiden Prabowo 'Ketok Palu!' IKN Resmi Jadi Ibu Kota Politik 2028 Lewat Perpres Baru