Suara.com - Sinyal rekonsiliasi nasional pasca-Pilpres 2024 semakin berembus kencang. Kali ini, sorotan tajam mengarah pada sosok Anies Baswedan, yang secara terbuka didesak untuk mempertimbangkan bergabung dengan pemerintahan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Dorongan ini datang dari pengamat politik sekaligus Ketua Dewan Direktur Great Institute, Syahganda Nainggolan.
Dalam analisisnya di Podcast Forum Keadilan TV, Syahganda menyarankan agar Anies, yang merupakan rival Prabowo, mengesampingkan perbedaan politik demi tujuan yang lebih besar.
Menurutnya, jika tawaran untuk masuk kabinet datang, Anies sebaiknya mengambil langkah tersebut demi menjaga keutuhan bangsa.
"Anies Baswedan sebaiknya menerima tawaran masuk kabinet jika ada, dengan alasan utama demi persatuan bangsa," tegas Syahganda.
Pernyataan ini bukan sekadar wacana, melainkan sebuah pandangan strategis yang menggarisbawahi ambisi pemerintahan Prabowo untuk membangun fondasi yang kuat dan inklusif.
Merangkul Anies, yang merepresentasikan suara perubahan dan memiliki basis pendukung signifikan, dianggap sebagai langkah krusial untuk menciptakan stabilitas politik jangka panjang.
Langkah Politik Menuju Koalisi Raksasa?
Ajakan agar Anies merapat ini sejalan dengan manuver politik Prabowo yang belakangan gencar melakukan konsolidasi dengan berbagai kekuatan politik.
Baca Juga: 9 Bulan Dalam Tahanan, Anies Baswedan Minta Jangan Ganggu Tom Lembong!
Wacana ini memperkuat dugaan bahwa Prabowo berupaya membentuk sebuah kabinet persatuan atau koalisi raksasa yang merangkul semua elemen.
Langkah ini bisa menjadi cerminan dari upaya Prabowo untuk membuktikan kepemimpinannya yang mampu menyatukan, bukan memecah belah.
Dengan menggandeng Anies, Prabowo tidak hanya akan memperkuat legitimasinya, tetapi juga meminimalisir potensi oposisi yang keras di parlemen maupun di tengah masyarakat.
Analisis Syahganda juga menempatkan PDI Perjuangan (PDIP) dalam skema yang sama. Ia bahkan menyebut masuknya PDIP ke dalam kabinet Prabowo adalah sebuah "keniscayaan yang wajar" menyusul berbagai sinyal positif yang telah terbangun.
Jika Anies dan PDIP benar-benar bergabung, maka kabinet Prabowo akan menjadi cerminan koalisi super besar yang belum pernah terjadi sebelumnya, menggabungkan kekuatan pemenang pemilu dengan rival-rival utamanya.
Dilema Anies: Antara Idealisme Perubahan dan Pragmatisme Persatuan
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
Terkini
-
Gubernur Bobby Nasution Siapkan Lahan Pembangunan 1.000 Rumah untuk Korban Bencana
-
Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Periksa Maraton 8 Saksi
-
Rencana Sawit di Papua Dikritik, Prabowo Dinilai Siapkan Bencana Ekologis Baru
-
Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
-
Geledah Kantor dan Rumah Dinas Bupati Lampung, KPK Sita Uang Ratusan Juta Rupiah
-
Pemerintah Bangun 2.603 Hunian Tetap Korban Bencana di Sumatra Mulai Bulan Ini
-
Bagaimana Perubahan Iklim Bisa Tingkatkan Ancaman Penyakit Zoonosis?
-
Prabowo Mau Tanam Sawit di Papua, Anggota Komisi IV DPR Ingatkan Pengalaman Pahit di Berbagai Daerah
-
Mahfud MD Sebut Potensi Pelanggaran HAM di Kasus Ijazah Jokowi, Ini Penjelasannya
-
DPR Apresiasi Peta Jalan Penyelesaian Pelanggaran HAM Berat, Negara Diminta Buka Tabir Kebenaran