Perahu karet bantuan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dari lima kabupaten dan kota di Sumbar untuk mengevakuasi warga Kota Padang yang terkena banjir, Kamis (16/6/2016) malam masih bertahan di kota itu, meski banjir telah surut Jumat pagi (17/6/2016).
"Sebagian memang masih bertahan, karena cuaca belum bersahabat. Hujan kembali turun pagi ini. Mereka siap membantu jika banjir kembali membesar," kata Kepala BPBD Sumbar Zulfiatno di Padang, Jumat (17/6/2016).
Ia mengatakan perahu karet berasal dari Kota Bukittinggi, Padang Panjang, Solok, Kabupaten Agam dan Tanah Datar.
"Malam tadi selain BPBD Sumbar, Padang, SAR dan pihak keamanan, mereka ikut mengevakuasi warga pada tujuh kecamatan dan 14 kelurahan yang terdampak banjir," ujar Zulfiatno.
Proses evakuasi berakhir Jumat dini hari menjelang pukul 02.00 WIB, setelah air mulai surut dan warga kembali ke rumah masing-masing.
Selain itu, ia menyampaikan material longsor jalan Padang-Pesisir Selatan pada kolometer 26 dan 27 telah berhasil dibersihkan oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional II bersama Dinas Prasarana Jalan dan Tata Ruang Sumbar sekitar pukul 03.00 WIB.
"Kendaraan besar telah bisa melintas kembali," ujar Zulfiatno.
Ia juga mengingatkan masyarakat, terutama pada tujuh kecamatan dan 14 keluarahan yang terimbas banjir untuk tetap waspada karena hujan kembali turun dengan lebat.
"Kita tidak berharap terjadi bencana, tetapi tetap warus waspada," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Komeng Tak Sudi Jabar Selalu Disalahkan jika Jakarta Banjir, Pramono Balas Begini!
-
Peringatan Jerinx SID Soal Bali Terbukti: Video Lama Viral, Isu Lingkungan Makin Nyata
-
Niat Baik Berujung Apes, Aisar Khaled Diusir Saat Bagi-Bagi Bantuan di Bali
-
Solidaritas Pasca-Banjir Bali, Merek Lokal Ini Ulurkan Bantuan untuk Ringankan Duka Warga
-
Nana Mirdad Sentil Gubernur Usai Bali Kembali Banjir: Tenangin Rakyat Dulu, Pak
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor