"Nah, soal kenapa dia membunuh kedua putrinya juga, masih kami dalami. Kenapa anaknya juga ikut dibunuh," tuturnya.
Tiara yang Lucu
“Mutiara gadis kelas SD yang penuh ceria, kematianmu sangat tragis.... Semoga kamu tenang di sana nak, kita tidak tahu kapan ajal kita akan datang," tulis Patria, laki-laki berusia 43 tahun di Facebooknya.
Patria adalah tetangga ibu dan kedua putrinya yang ditemukan tewas bersimbah darah sembari berpelukan.
“Saya menulis ini sambil menangis, bener deh,” tutur Patria sembari menunjukan isi tulisan di Facebooknya tersebut kepada Suara.com.
Mutiara adalah anak termuda Emma yang ikut tewas di tangan Abi—ayah tirinya. Patria mengenal baik sosok bocah SD tersebut.
”Dia anak yang ceria dan periang. Sore-sore sering main di depan rumah saya, bareng anak-anak kecil yang lain,” ujar Patria.
Rumah Patria memang berhadap-hadapan dengan rumah Emma dalam kompleks tersebut.
Patria mengakui sangat sedih. Ia tak habis pikir, kenapa Efendi tega membunuh Tiara.
Baca Juga: Jangan Anggap Remeh! Periksa 8 Penyebab Sering Kesemutan
“Tiara itu kan masih anak-anak sekali. Kenapa sampai tega ikut dibantai? Masa depannya masih panjang. Memang keji pembunuhnya itu,” sesalnya.
Ia menuturkan, akan merindukan Tiara yang biasa bermain di depan rumah dan kerap menyapanya saat akan pergi bersekolah pada pagi hari.
“Saya pasti rindu ya. Orang setiap hari lihat dia bermain di depan rumah sambil bercanda dan ketawa-ketawa. Suka main sama saya juga,” ujarnya.
Nova Ingin Bekerja
Nova—kakak Tiara—dikenal sebagai sosok yang baik dan gadis pendiam oleh teman-temannya semasa SMP.
"Anaknya kalem, baik pokoknya nggak neko-neko deh," kata Hilmi, teman Nova, yang ikut tahlilah di kediaman korban, Selasa malam.
Berita Terkait
-
Ini Kata Tetangga Bagi Korban Pembunuhan Tragis Tangerang
-
Efendi Bantai Sekeluaga karena Istri Sirinya Diam-diam Beli Mobil
-
Sekeluarga Tewas Berpelukan, Suami Siri Emma Jadi Tersangka
-
Teriakan 'Astaghfirullah' Sebelum Keluarga Emma Tewas Berpelukan
-
Pembantaian Keluarga Emma, Tak Ada harta yang Hilang
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Hormati Putusan MK, Polri Siapkan Langkah Operasional Penataan Jabatan Eksternal
-
Istana Pastikan Patuhi Putusan MK, Polisi Aktif di Jabatan Sipil Wajib Mundur
-
Polemik Internal Gerindra: Dasco Sebut Penolakan Budi Arie Dinamika Politik Biasa
-
KPK Usut Korupsi Kuota Haji Langsung ke Arab Saudi, Apa yang Sebenarnya Dicari?
-
Boni Hargens: Putusan MK Benar, Polri Adalah Alat Negara
-
Prabowo Disebut 'Dewa Penolong', Guru Abdul Muis Menangis Haru Usai Nama Baiknya Dipulihkan
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Sektor Energi hingga Kebebasan Sipil Disorot: Haruskah Reshuffle?
-
Hendra Kurniawan Batal Dipecat Polri, Istrinya Pernah Bersyukur 'Lepas' dari Kepolisian
-
400 Tersangka 'Terlantar': Jerat Hukum Gantung Ratusan Warga, Termasuk Eks Jenderal!
-
Respons Pimpinan DPR Usai MK Larang Polisi Aktif di Jabatan Sipil, Apa Katanya?